Malang updatenews99 – Muslimin Zain anggota Komisi 1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Malang, terus menunjukkan peran yang sangat aktif dalam mengembangkan Pokok-Pokok Pikiran (Pokir) guna memberikan kontribusi signifikan bagi masyarakat. Melalui serangkaian program dan diskusi yang melibatkan berbagai stakeholder, Muhaimin Zain dari fraksi PKB ini telah memperlihatkan dedikasinya dalam merumuskan kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Disebutkan dalam setiap tahun dana pokir yang disediakannya untuk kecamatan Karangploso mencapai Rp.2,5 Miliar, khususnya untuk menangani jalan-jalan rusak. Untuk saat ini saja di Desa Ngijo tahun 2023 akan diberikan dana pengaspalanm jalan ( hot mix ) sebanyak 2 Hot Mix yaitu untuk di dusun Takeran utara dan RW 5. Sementara yang sedang berjalan saat ini ada pavingisasi di Kendalsari, Mbocek 3 titik serta Pavingisasi di Supit Urang dan Cor beton di Supit Urang. Kemudian ada Hot Mix di Mbocek, juga di Tawang Argo kemarin dilaksanakan Cor Beton.
“ Sekarang ada TPT untuk drainase pengairan di Tawang Argo dan di Jarakan sedang jalan juga “ Jelas Muslimin yang asli Ngijo kecamatan Karangploso, disela-sela Sertijab Kades Ngijo, Senin ( 14/8/2023 ).
Dalam beberapa tahun terakhir, Muhaimin telah mengadakan serangkaian forum dan konsultasi publik untuk mendengarkan aspirasi dari berbagai lapisan masyarakat terutama di daerah pemilihan (Dapil) Karangploso yang merupakan dapilnya. Proses ini memungkinkan anggota DPRD Komisi satu ini untuk memahami secara lebih mendalam permasalahan yang dihadapi oleh warga serta mendapatkan wawasan langsung mengenai kebutuhan yang harus diakomodasi oleh kebijakan publik.
Ketika ditanya tentang kenapa RW 12 Desa Ngijo tidak mendapatkan bagian Pokir dirinya, dengan enteng anggota dewan yang murah senyum ini menjelaskan mungkin belum ada komunikasi saja.
“ ya selama ini ketua RW 12 mungkin belum ada komunikasi saja sehingga saya tidak tahu mana yang mempunyai skala prioritas bagi warganya, untuk tahap berikutnya monggo bisa disambungkan“ ungkapnya.
“ Insyallah tahun 2024 akan diupayakan dana pokir untuk RW 12 khusus perbaikan jalan yang ada di RT.06, karena mekanisme kita pengajuan dulu. tahun 2023 ini tidak mungkin kita kerjakan. Kemarin ketua RT 06 sudah ketemu saya. Insyallah saya siap untuk berikan pokir itu “ tandas Muslimin.
Disebutkan, DPRD Kabupaten Malang juga terlibat aktif dalam pengembangan Pokir di bidang kesehatan, infrastruktur, lingkungan, dan lainnya. Upaya kolaboratif ini menjadi bukti nyata bahwa DPRD memandang pentingnya peran masyarakat dalam proses pengambilan keputusan yang berdampak pada kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu Muslimin Zain menyebutkan dalam membangun desa Ngijo, anggaran dana DD maupun ADD tidak cukup dalam membangun desa. Oleh karena itu Jika kepala desa Ngijo pingin membangun desa lebih maju, maka harus sinergi.
“ saya ini warga desa Ngijo kalau diajak kerja sama tidak mungkin menolak dan tinggal diam kan. Mari sama-sama membangun desa Ngijo “ Pungkas Muslimin bersemangat.
Dengan keterlibatan aktif dalam pengembangan Pokir, menurut anggota Fraksi PKB DPRD Kabupaten Malang ini telah memperlihatkan bahwa kepentingan masyarakat menjadi prioritas utama. Melalui kerjasama yang terus ditingkatkan antara anggota DPRD, masyarakat, dan pihak terkait lainnya, diharapkan bahwa hasil yang positif dan berkelanjutan akan terus tercapai dalam upaya memajukan desa Ngijo. ( Eno )