Batu updatenews99– Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Batu memberikan workshop dan pelatihan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Balai desa Sumbergondo, Selasa ( 29/11/2022)
Kegiatan yang diikuti perwakilan KIM dari 19 Desa dan kelurahan yang ada di 3 Kecamatan Kota Batu.
Workshop sehari dibuka secara resmi Kepala Diskominfo kota Batu yang diwakili Sekretaris Diskominfo Muhamad Dwiyanto.
Sekretaris Diskominfo Kota Batu Muhamad Dwiyanto mengatakan perkembangan dunia digital saat ini luar biasa pesat. Oleh karena itu diharapkan kader KIM dari masing-masing desa – kelurahan di Batu mampu memberdayakan dan mengerakkan KIM sebagai potensi desa dan penyebar informasi didesa.
” Sehingga KIM yang ada di desa mampu menjadi agen perubahan yang membantu menyebarkan informasi pembangunan dari Pemerintah ” tegas Dwiyanto.
Oleh karena itu, peserta pelatihan diajak untuk memanfaatkan perkembangan digital untuk hal-hal yang positif. Apalagi sejumlah peserta didapati telah memanfaatkan media sosial.
“Kita berharap kegiatan workshop dan pelatihan KIM ini bisa berkelanjutan. Anggota KIM dari desa- kelurahan selanjutnya diharapkan dikuatkan dengan dasar hukum, sehinggga memiliki kekuatan hukum untuk lebih berkembang kedepannya,” katanya.
Dwiayanto berharap KIM bisa menjadi cahaya bagi masyarakat sekitar. Paling tidak, bisa meneruskan kepentingan pemerintah daerah atau pemerintah desa masing-masing tentang informasi pemerintahan atau pembangunan dan hal yang menarik lainnya.
“Jangan sampai menyodorkan suatu informasi yang hoaks. Saya berharap kegiatan ini bermanfaat dan bisa mengedukasi masyarakat,” harapnya.
Sementara kabid Informasi dan komunikasi publik Ferly Sachrudin. mengungkapkan Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Kominfo memang serius membangun informasi di desa.
Agar potensi yang ada di desa dapat diketahui oleh khalayak umum atau masyarakat luas melalui kegiatan dari KIM yang ada didesa.
“Kita berharap nantinya para peserta pelatihan ini dapat memberikan pemberitaan melalui media sosial baik secara tertulis atau video. Selanjutnya, informasi tersebut diupload ke media sosial. Sehingga masyarakat luas mengetahui,” ujarnya.
Menurut Ferly peserta yang rata-rata generasi milenial ini tentunya tidak asing lagi dengan IT. Pekerjaan apapun saat ini sudah menggunakan IT.
“Nanti saya harap ada komunitas atau grup agar saling bertukar informasi dan saling komunikasi dalam pengembangan KIM” pungkasnya.( Eno )