Batu malangupdatenews99– Ketua KPUD Batu Mardiono curhat kepada PJ Walikota Batu Aries Agung Paewei menyangkut ketersediaan Gudang Logistik yang dijanjikan Pemkot Batu sampai saat ini tidak dipenuhi.Padahal fungsi Gudang bagi KPU sangat urgen apalagi persiapan jelang Pemilu serentak 2024 sudah diambang pintu.
“ Maaf Pak PJ terpaksa kami Curhat menyangkut Gudang karena sampai saat ini KPU Batu belum mempunyai Gudang logistic.Padahal fungsi gudang bagi kami sangat Urgen. Dimana kami sudah harus mempersiapkan diri melakukan penyelenggaraan tahapan Pemilu 2024. Pemkot Batu melalui Badan Keuangan dan Aset Daerah ( BKAD) dalam suratnya pernah berjanji untuk menyediakan gudang lainnya “ Ungkap Mardiono ketika berlangsung pelantikan PPS di Agro Kusuma Hotel Batu, Selasa ( 24/1/2023)
Disebutkan, gudang lama KPU Kota Batu yang berada di Desa Tlekung, Kecamatan Junjero, diminta oleh BKAD Kota Batu untuk dibongkar.sebagai Balai Uji Kir dan di janjikan akan diganti dengan gedung lainnya milik Pemkot Batu.
“ Gudang bagi KPU digunakan sebagai ruang arsip untuk menyimpan surat suara dan kotak suara menjelang Pemilu. Berdasarkan data pemilih tahun 2019 terdapat 757 TPS di Kota Batu. Data inipun tidak akan berubah untuk POemilu 2024.Oleh karena itu kami berharap bapak PJ Walikota bisa memujudkan keinginan kami sehingga data dan arsip Pemilu di Kota Batu bisa tersimpan dengan baik. Perlu diketahui arsip Pemilu merupakan dokumen Negara yang harus dilindungi “ lanjut Mardiono
Diungkapkan DPRD Kota Batu sudah menetapkan anggaran untuk rehap gudang eks gedung Dishub untuk gudang KPUD dengan disediakan dana sebesar Rp. 200 Juta. Namun oleh BKAD tidak dipergunakan untuk merehab gudang lama, malah katanyanya untuk perencanaan pembangunan gudang baru.
:” Padahal waktu pelaksanaan Pemilu tinggal setahun lagi, sementara tahapannya mulai sekarang sudah berjalan, jika sekarang baru direncanakan tahun depan belum tentu pembangunan gudang KPUD Batu akan jadi “ tambahnya.
PJ Walikota Batu Aries Agung Paewei mengungkapkan keluhan yang disampaikan Ketua KPUD Batu tidak salah, memang kalau dianggap memiliki kepentingan mendesak, kenapa tidak diakomodir sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“ Kita di Pemerintah Kota ini ada keterbatasan tapi insyallah semua elemen akan kita akomudir dengan baik. Curhatan itu kan luapan dari yang merekan rasakan selama ini karena kebutuhan yang sangat mendesak. KPUD Perlu gudang arsip, tentunya harus menjadi atensi kita. Nanti saya dan ketua DPRD mencoba melihat di APBD kita apakah di tahun 2023 ini sudah masuk, kalau belum masuk kita evaluasi bersama. “ tegas Aries.
Selain Gudang KPUD Batu yang mendapat prioritas juga arsip di Pemkot Batu menjadi perhatian Aries. Kondisi gudang milik Pemkot dianggap masih kurang luas sehingga perlu penambahan.
“ Saya melihat di kantor- kantor kita ini sudah banyak arsip-arsip yang harus kita amankan karena menjadi sejarah kita kedepan “ pungkas Areis Agung Paewei. ( Eno )