Malangupdatenews99 – Lembaga pendidikan NMC Group Malang diwakili Sekolah Tinggi Teknik Multimedia Internasional Malang (STTMI Malang), Akademi Perhotelan dan Pariwisata Ganesha, serta ITV Malang dengan bangga berpartisipasi dalam karnaval yang meriah di Kelurahan Mojolangu, Minggu ( 3/9/2023).
Karnaval ini merupakan bagian dari perayaan tahunan Kelurahan Mojolangu yang bertujuan untuk memperkenalkan budaya dan kekayaan seni masyarakat setempat. Tahun ini, STTMI Malang, Ganesha, dan ITV Malang ikut serta dalam karnaval yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.
Peserta dari ketiga lembaga pendidikan tersebut bagian dari RW18 menampilkan beragam atraksi yang mengesankan. STTMI Malang membawa float yang menggambarkan inovasi teknologi multimedia, sementara Ganesha menampilkan kekayaan budaya pariwisata dengan kostum dan tarian khas. ITV Malang juga turut berpartisipasi dengan menghadirkan pameran inovasi teknologi terbaru.
Koordinator karnaval dari NMC Group yang mewakili ketiga lembaga pendidikan Akhmad Sidiq, M Pd, didamping Agus Toming, S. Kom, Andri Susanto, MT mengungkapkan ketiga lembaga pendidikan ini merasa terhormat dapat menjadi bagian dari karnaval ini dan berharap dapat terus mendukung kegiatan budaya di Kelurahan Mojolangu.
” Karnaval ini juga menjadi kesempatan yang baik bagi masyarakat untuk lebih mengenal potensi dan kontribusi yang diberikan oleh STTMI Malang, Ganesha, dan ITV Malang dalam pengembangan komunitas yang ada di masyarakat” ungkap Akhmad Sidiq, M Pd usai mengikuto karnaval.
Kepala Kelurahan Mojolangu kecamatan Lowokwaru Kota Malang Fery Irawan S.Kom.mengucapkan terima kasih atas partisipasi aktif dari ketiga lembaga pendidikan ini dalam karnaval tahunan mereka.
” kami berharap kerja sama yang baik ini dapat terus berlanjut untuk mendukung perkembangan kelurahan ” tandas Fery Irawan.
Ketua Pelaksana Karnaval Budaya Mojolangu Bersatu Moch Andhi Mochsoni SE mengatakan berbagai kelebihan dan kekayaan wilayahnya ditampilkan dalam kemasan menarik.
“Peserta karnaval di antaranya terdiri dari mobil model pengantin Jawa, mobil sound dan delapan penari, mobil hias, anak-anak, mobil sound, tarian kupu-kupu, patung kelelawar, patung garuda, patung naga, patung singa dan lain sebagainya,” jelas Soni, sapaan akrab Moch Andhi Mochsoni SE
Soni mengungkapkan, karnaval juga menampilkan atraksi drum band dan berbagai hasil kreativitas warga. Lembaga pendidikan termasuk dari NMC Group Malang, RT dan RW di wilayah Kelurahan Mojolangu berpartsipasi aktif dalam kegiatan ini.
“Karnaval dimulai pukul 10.00 WIB, start di Balai RW 17 di Jalan Terusan Soekarno Hatta Barat. Terima kasih untuk partisipasi semua pihak yang mendukung even ini,” jelas Soni yang juga Wakil Ketua Panitia HUT ke 78 RI Kelurahan Mojolangu ini.
Karnaval Budaya Mojolangu Bersatu bermula dari Aspirasi Karang Taruna Mojolangu untuk menampung antusias warga di wilayah Sudimoro Raya.
Masyarakat Sudimoro Raya meliputi RW 5, 6, 7 dan 17 sangat menantikan kegiatan karnaval yang sudah tiga tahun terakhir ditiadakan karena pandemi Covid-19. Padahal di wilayah Sudimoro Raya hampir setiap tahun sebelumnya selalu mengadakan karnaval pada peringatan HUT RI.
Dikatakan Soni dengan Karnaval Budaya Mojolangu Bersatu ini diharapkan menjadi ajang pemersatu RW di wilayah kelurahan yang memiliki 20 RW itu.
“Karnaval ini menjadi ajang menampilkan kreativitas berbagai kelompok masyarakat, sekolah, instansi, dan kelurahan yang dipertontonkan dan menjadi gelaran yang paling dinanti masyarakat di Hari Kemerdekaan dalam agenda tahunan,” jelasnya sembari menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung even tersebut.
Karnaval Kelurahan Mojolangu tahun ini sukses besar berkat semangat dan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk STTMI Malang, Ganesha, dan ITV Malang. Acara ini telah memperkaya budaya lokal dan semakin memperkuat ikatan antara lembaga pendidikan dan masyarakat setempat. ( Eno )
