Surabaya malangupdatenews99 – Persidangan Perkara Tindak Pidana Korupsi Bank Jatim Cabang Batu di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Surabaya dengan Terdakwa WP, FNS, JS dan F, Kamis (22 /12/2022).
Kepala Seksi Inteljen Kejari Batu Edy Sutomo SH.MH menjelaskan, Sidang dipimpin Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Surabaya yang menangani Perkara keempat Terdakwa yakni Marper Pandiangan, SH.MH selaku Ketua Majelis, Poster Sitorus, SH.MH selaku Hakim Anggota dan Abdul Gani, SH.MH Selaku Hakim anggota.
Agenda sidang Pembacaan Pembacaan Putusan Sela oleh Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Surabaya yang mana Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Surabaya Menolak Eksepsi yang diajukan oleh Penasehat Hukum Terdakwa F dan WP sedangkan agenda sidang untuk terdakwa JS dan FNS adalah pemeriksaan Saksi S selaku legal kredit dan A selaku analis pembantu namun keduanya berhalangan hadir dikarenakan sedang dinas luar kota sehingga dijadwalkan ulang pemanggilan kedua saksi tersebut.
Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Batu yang hadir dalam persidangan yakni Silfana Chairini, SH.MH selaku Kasubsi Penuntutan, Upaya Hukum, Eksaminasi Tindak Pidana Khusus Kejari Batu dan Alfadi Hasiholan, SH Jaksa Fungsional Tindak Pidana Khusus Kejari Batu
Keempat terdakwa didampingi oleh Penasehat Hukum masing – masing yakni Terdakwa WP didampingi Penasehat Hukum Sulianto, SH Terdakwa FNS didampingi Penasehat Hukum Arlisah, SH. Terdakwa JS didampingi Penasehat Hukum Dr. Broto Suwiryo, SH.M.Hum dan Terdakwa F didampingi Penasehat Hukum Teguh Widianto, SH
Perlu diketahui, Perkara Tindak Pidana Korupsi Bank Jatim Cabang Batu menyeret 4 Terdakwa ke meja persidangan Pengadilan Tipikor Surabaya dengan Terdakwa yang terdiri dari Pejabat Bank Jatim Cabang Batu di Jl. Panglima Sudirman No. 88 Kota Batu dan pejabat PT. Adhitama Global Mandiri di Perum Mutiara Citra Asri Taman Pitaloka Blok N-1 No. 22, Desa Boro RT. 023/RW. 004 Kec. Tanggulangin, Kab. Sidoarjo dengan Terdakwa inisial WP, FNS, JS dan F dimana keempat Terdakwa diduga melakukan Tindak Pidana Korupsi melanggar Primair sebagaimana diatur dalam Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 ayat (1) UU RI No. 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Korupsi Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU RI No. 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas UU RI No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Korupsi Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Subsidair Pasal 3 Jo. Pasal 18 ayat (1) UU RI No. 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Korupsi Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU RI No. 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas UU RI No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Korupsi Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dan Keempat Terdakwa tersebut telah melakukan perbuatan melawan hukum memperkaya diri sendiri atau orang lain yang mengakibatkan Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp. 5,9 miliar dengan ancaman 20 tahun penjara atau denda Rp 1 Miliar.
” Sidang ditunda dan dilanjutkan kembali pada hari Kamis ( 11/1/ 2023 ) dengan Agenda yakni Pemeriksaan Saksi ” tegas Edy Sutomo yang juga sebagai humas Kejari Batu. ( Buang Supeno )