Batu malang updatenews99– PJ. Walikota Batu Aries Agung Paewai mengungkapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Batu tahun 2024 akan menaikkan penerimaan Pendapatan asli daerah sebesar Rp. Rp.274,8 Miliar lebih besar dibanding tahun 2023. Hal itu disampaikan dalam rapat Paripurna DPRD Batu, tentang Penyampaian Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2024, di ruang rapat utama DPRD Batu, Jum’at ( 15/7/2023 ).
Aries menyebutkan PAD tahun 2024 akan dinaikan, secara realistis namun melihat potensi yang ada di Kota Batu. Apakah sektor Pariwisata, pertanian, UMKM serta perputaran ekonomi yang ada mengalami kenaikan.
“ Kalau itu perputaran ekonominya memproyeksikan naik, maka target kita di tahun 2024 kita buat naik supaya bisa disesuaikan. “ tegas PJ. Walikota usai rapat paripurna.
PAD tahun 2024 ditarget pada angka Rp 274,8 miliar. Di mana di tahun sebelumnya atau tahun 2023 target yang harus dicapai yakni Rp 250 miliar. Itu artinya ada kenaikan Rp 24,8 miliar yang harus dikejar Pemkot Batu.
Dengan adanya kenaikan target PAD, hal itu membuat Pendapatan daerah diprediksikan tahun 2024 sebesar Rp1,13 Triliun dari terdiri dari PAD sebesar Rp.274,8 Miliar, Pajak Daerah sebesar Rp.237,5 Miliar, Retribusi daerah Rp.25,9 Miliar, hasil pengelolaan kekayaan daerah terpisah Rp3,5 Miliar dan lain-lain pendapatan asli daerah Rp.7 hingga Rp.36,4 Juta, pendapatan transfer sebesar Rp. 729,8 Miliar dan lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp.9.2 Mliar.
Sedangkan, sisi belanja daereah juga mengalami kenaikan diprediksikan sebesar Rp.1,12 triliun dibanding tahun 2023 yang sebesar Rp. 1,060 Miliar.
Menurut PJ. Walikota Batu, Penyusunan KUA-PPAS tahun 2024 sebagai lanjutan proses program harus mengacu pada rancangan kerja pembangunam Daerah ( RKPD ) 2023 – 2026 di tahun ke-6 Pemerintah daerah Kota Batu yang menetapkan prioritas pembangunan yaitu penguatan inovasi dan daya saing SDM untuk mewujudkan reformasi birokrasi dan pertumbuhan produksi.
Menurut Aries tema tersebut dijabarkan dalam program prioritas pembangunan antara lain yaitu perwujudan kualitas hidup sumber daya manusia yang daya bersaing, peningkatkan kualitas infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, peningkatan kualitas lingkungan hidup dan kualitas sumberdaya alam, peningkatan pembangunan kawasan perdesaan dan perwilayahan, percepatan pembangunan ekonomi dan pengurangan kemiskinan.( Eno ).