Batu – Walikota Batu Dewanti Rumpoko mengapresiasi terhadap progress keberhasilan Perumdam Among Tirto baik kenaikan jumlah Pelanggan maupun Pendapatannya. Hal itu disampaikan dalam Rakor (Rapat Koordinasi) anggaran dan Launching Perumdam Go Digital di Hotel Ciptaningati Batu, Rabu (14/12/2022).
“ keberhasilan yang selama ini dicapai harus terus dipertahankan agar dapat memberikan fasilitas kepada masyarakat yang lebih baik dan mempunyai dampak PAD. “ tegas Dewanti kepada awak media.
Yang perlu diperhatikan dan menjadi program kedepan menurut Dewanti, agar PDAM memperhatikan bagaimana hotel-hotel dan guest house yang ada di Kota Batu apakah seluruhnya mempergunakan air PDAM. kalau mempergunakan air tanah bagaimana hitungannya.
“ Hal yang penting dalam rapat koordinasi harus ada evaluasi terhadap pelayanan pelanggan. Apakah hotel dan guest house yang ada di kota Batu sudah terlayani air PDAM jika mereka mempergunakan air tanah, maka perlu ditelusuri bagaimana ijin dan perhitungannya “ papar Dewanti.
Sementara Edi Sunaedi, Direktur PDAM Kota Batu menjelaskan langkah meningkatkan pelayanan pelanggan dengan berbasis digital. Oleh karena itu pihaknya melaunching program digital Go Kota Batu, bahwa semua pelaksana kegiatan pelayanan akan berbasis aplikasi.
“ aplikasi berupa Android,maupun Web. Ada 14 aplikasi yang kita launching dalam rangka untuk mempercepat dan mempermudah melayani masyarakat mengakses dan berkomunikasi dengan PDAM sebagai pelayan” , ungkapnya.
Tujuannya untuk mempermudah masyarakat mengakses dan komunikasi dengan PDAM . Disamping itu mempercepat kemajuan perusahaan dengan aplikasi berbasis android. Ada 2 program yakni SIAP yaitu Sistem Input Akses Pegawai (SIAP), untuk kepentingan Internal seperti SDM, Etos Kerja, sampai Sanksi bertujuan untuk meningkatkan SDM (Sumber Daya Manusia). Sedangkan program lainnya untuk pelanggan yakni Program SAPA yaitu Sapa pelanggan tujuannya mengakselarasi pelayanan , dan mempercepat masyarakat untuk bisa mengakses baik maslaah pengaduan, melihat tagihan dan sebagai bisa diakses melalui program SAPA.
“ Hari ini sudah bisa diakses, tadi sudah dicoba Walikota tinggal mengisi data dan menginformasikan apa keluhannya.Pegawai langsung datang melalui Work order. Jika pegawai tidak ada sesuai dengan waktu yang ditentukan, maka pegawai bersangkutan akan terkurangi intensifnya “ tegas Edi Sunaedi.
“ Selain itu, sistem pembayaran semua melalui online.Ketika masyarakat titip uang kepada pegawai PDAM untuk pembayaran rekening air itu langsung menerima struk atau bukti pembayaran “ pungkasnya. (Eno )