malang.updatenews99.com – Malang, Panitia Bazar UMKM Kelurahan Oro-oro Dowo Kecamatan Klojen Kota Malang melakukan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan Bazar UMKM rencana kegiatan akan digelar pada tanggal 14 Agustus 2022 di Jl. Langit.
Andra, Ketua LPMK juga Ketua panitia Bazar UMKM bersama LK (lembaga kelurahan) yang didampingi langsung oleh Pak Solikin selaku Lurah, bersama seluruh ketua RW 01-10 dan tokoh masyarakat termasuk KIM (kelompok informasi masyarakat) RoDoWo Kelurahan Oro-oro Dowo. Dan tak ketinggalan PKK, Karang Taruna, Babinsa dan Babinkamtipmas.
Bazar UMKM ini dilaksanakan hanya untuk warga UMKM Kelurahan Oro-oro Dowo only, karena Bazar usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang digelar selama satu hari itu saja, minggu (14/8) yang didukung oleh Disperindak Kota Malang, Hotel Whiz Prime, Husada Bunda, Ella Skin care, dan Seblak Mamang Nduts. (11/8/2022)
Bazar UMKM ini juga didukung kesehatan gratis dari FMPP (forum masyarakat peduli puskesmas) yang diselenggarakan oleh PKM Arjuno Kota Malang yang telah disampaikan oleh Pak Wari Sutardjo ketua RW 10 perwakilan dari pihak PKM Arjuno.
Kegiatan Bazar UMKM ini juga didukung beberapa hiburan elektone dengan beautiful stars of the local artists Kota Malang. Elektone dari Yoyok’s Gandes Luwes yang sudah populer di Kota Malang. Dan tak ketinggalan senam PKK “Bugar Tahes”.
Andra selaku ketua panitia menyampaikan, “Persiapan ini sebenarnya sudah lama melakukan persiapan selalu diundur karena beberapa hal dan juga pihak bank Jatim sementara ini menunda dukungannya di acara Bazar UMKM ini,” tegasnya.
“Semoga kegiatan selanjutnya yang terkait UMKM yang kemungkinan akan diselenggarakan ke depan entah kapannya kurang pasti, semoga pihak-pihak pengusaha di lingkungan kelurahan Oro-oro Dowo memberikan dukungannya demi geliat perekonomian masyarakat secara masif yang saat uni masih trauma oleh pandemi covid-19.” imbuhnya.
Solikin, selaku Lurah Kelurahan Oro-oro Dowo, menyampaikan, “Bazar UMKM yang dikemas dalam satu rangkaian memperingati HUT RI yang ke 77 tahun, serta sumbangsih masyarakat sekitar yang tak lupa kami ucapkan terimakasih atas dukungannya bahwa kegiatan ini akan terselenggara pada minggu depan (14/8),” kata Pak Lurah disampaikan pada awak media.
“Pelaku UMKM diberikan keringanan bebas bea sewa lapak yang di tempati meskipun kami harus membayar dengan pihak pengelola alat-alat kelengkapan lain seperti meja, kursi, sound system dan panggung,” jelasnya.
“Meskipun waktu kegiatan yang kami selenggarakan relatif singkat, namun masyarakat diharapkan bisa memanfaatkan untuk bersedia berkunjung dan membeli produk UMKM asli warga Oro-oro Dowo sambil menyaksikan beautiful stars of the local artist Kota Malang,” ujarnya.
Produk UMKM dari industri ekonomi kreatif yang ditawarkan mulai dari berbagai jenis makanan olahan tradisional sampai hasil karya kerajinan tangan.
Menurutnya, pihaknya akan mengagendakan kegiatan yang sama kedepannya dengan harapan mengakomodir dengan cakupan peserta lebih banyak.
Bagaimanapun juga, UMKM adalah sendi perekonomian nasional di samping product industry besar dan menengah lainnya termasuk perbankan nasional.
Dukungan kuatnya terhadap UMKM tidak cukup memberikan pelatihan dan perijinan saja tetapi tidak kalah pentingnya pemerintah juga harus memberikan fasilitas gelaran dan perlindungan hasil usaha masyarakat usaha kecil yang ada di daerah tersebut. (red-kdr)