malangupdatenews99.com, MonitorsNetWork.com, – Malang, Melalui giat reses Anggota DPRD Kota Malang, Nurul Setyowati, SE. dari Fraksi PDI Perjuangan menampung dan menyerap aspirasi warga Kelurahan Tunjungsekar Kecamatan Lowokwaru Kota Malang.
Giat reses tersebut bertempat di Jalan Piranha Atas Timur Gg I, Rt 01/Rw 02, pada pukul 19.00 WIB hingga selesai, yang dihadiri sebagian besar ibu-ibu warga kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru dari beberapa RW, yang diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. (22/8/2022)
Dalam resesnya, anggota dewan dari dapil Lowokwaru tersebut menyampaikan beberapa perihal, termasuk hasil pokir dan materi tentang stunting dan BPJS.
“Begitu pentingnya perihal stunting ini, maka menjadi tugas kita bersama, anggota dewan dan peran ibu untuk meningkat kesehatan anak, terutama dalam pemberian asupan yang bergizi, khususnya bagi Bumil (Ibu hamil),” ujar Nurul Setyowati.
“Termasuk bagi warga kelurahan Tunjungsekar yang belum mempunyai BPJS, kami mohon untuk Ibu RT agar didata. Karena Pemkot Malang saat ini telah menaikan anggaran sebesar Rp 140 miliar dalam mengcover subsidi BPJS untuk warga kota Malang,” sambung anggota dewan asal PDI Perjuangan itu.
“Untuk hasil pokir saya selaku anggota dewan, telah saya serahkan hasil pokir non infrastruktur, berupa sound sistem terbanyak, khusus untuk Tunjungsekar ini sejumlah 89 unit, termasuk tenda dan pengerjaan pavingisasi,” terang Nurul
Kemudian, dalam sesi tanya jawab. Anggota dewan yang saat ini duduk di Komisi A juga merespon dan menjawab pertanyaan warga, serta menyerap aspirasinya.
Terkait PUD/BKB, Posyandu dan usulan bantuan untuk pengadaan Taman Momongan lengkap dengan alat bermain juga menjadi perhatian Nurul Setyowati. Termasuk keluhan tentang pengurus BKB yang selama ini tidak pernah dapat honor, hanya pengurus Posyandunya saja yang menerima.
Juga perihal pembangunan dan perbaikan gorong-gorong di RW 01 supaya mengurangi banjir, pasalnya dilokasi yang dimaksud ada ditengahnya berdiri tiang besi milik telkom.
Termasuk dijawab ditempat oleh Nurul, tentang persoalan zonasi dalam PPDB yang senantiasa membuat galau pihak orangtua.
Lalu usulan permohonan bantuan dari pihak Rt 05/Rw 06, supaya dibuatkan polti atau zebra cross dan yellow light (lampu kuning tanda berhati-hati), mengingat lokasi sekolahan SDN Tunjungsekar 3 padat lalu lintas R2, sehingga perlu dibuatan taman pembatas sebagai zona aman guna mengurangi kerawanan kecelakaan
Juga permohonan bantuan tempat seri 3 tong pilah sampah, agar warga tidak membuang sampah sembarangan.
Suasana reses penuh kekeluargaan malam itu, Nurul Setyowati juga menjawab pertanyaan ibu-ibu tentang fasilitas BPJS yang tidak pernah digunakan.
“Tentu saja akan tercatat sebagai BPJS non aktif, sekalipun aktif membayar jika tidak pernah menggunakannya. Maka oleh karena itu, minimal gunakan fasilitas kesehatan tersebut, minimal periksakan kesehatan pada dokter. Begitu yah ibu-ibu..!” tegas Nurul.
Dalam nuansa keakraban, Nurul Setyowati, anggota DPRD Kota Malang dari Komisi A itu mengakhiri giat resesnya dengan teriakan yel-yel bersama. (red)