MALANG, UPDATE NEWS99, – Slamatan menjelang festival dan open tournamen Karate piala kemerdekaan ketua DPRD Kota Malang digelar arena Gor Ken Arok tepat pukul 20.08 WIB. Jumat, (27/10/2023)
Slamatan ini diikuti oleh seluruh panitia, beberapa peserta dan masyarakat. Hadir juga Eko Herdiyanto, S.Ap ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Malang didqmpingi ketua TMP (Taruna Merah Puti) Malang meninjau kesiapan gelaran festival dan open tournamen karate.
Dikabarkan pembukaan yang rencananya dibuka oleh Pj. Walikota Malang, Wahyu Hidayat, mundur yang direncanakan pada pukul 8.00 WIB kemungkinan pukul 10.00 WIB, karena ada upacara sumpah pemuda di Balai Kota Malang.
Rencana kehadiran Pj. Walikota Malang akan didampingi Ketua DPRD Kota Malang, ketua KONI Kota Malang, KONI Prov. Jatim, Ketua Forki Kota Malang dan Forki Prov. Jatim.
Festival kemerdekaan karate piala Ketua DPRD Kota Malang diikuti 1.020 peserta dan open tournamen diikuti 500-an peserta. Open Tournamen karate ini juga hadir dari Prov. Bali
Mundurnya pembukaan, kemungkinan akan diawali dengan kelas festival. Kelas pemula. Atau kelas pembinaa. Kelas festifal adalah kelas pemula yang belum pernah bertanding di ajang tournamen terbuka.
Ketua panitia penyelenggara, Ujang Heryana menjelaskan maksud dan tujuan dihelatnya open turnamen karate ini antara lain, menggalang dan mempererat persatuan serta kesatuan di kalangan atlet, pelatih, pembimbing dan pecinta karate.
Dan, slamatan ini bertujuan agar kegiatan ini berjalan lancar, keselamatan peserta dan semata karena keridhaan Allah SWT.
Ditemui awak media Eko Herdiyanto, S. Ap., Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Malang menyatakan mengapresiasi kegiatan festival dan open tournamen karate kemerdekaan piala ketua DPRD Kota Malang ini yang bisa diikuti oleh banyak peserta.
“Harapan kami kedepan, kalau bisa, kegiatan ini bisa dilaksanakan 2 kali dalam setahun. Kenapa 2 kali? Pertama tournamen ini untuk internal warga Malang mencari bibit-bibit atlit karate yang dipersiapkan untuk open tournamen piala Ketua DPRD yang sebagai tournamen karate agenda tahunan,” jelasnya.
Dan terakhir menjadi ajang kompetisi untuk menjaring atlet karate Kota Malang dan daerah lainnya, untuk dipersiapkan pada kejuaraan provinsi maupun nasional.
Turnamen diikuti 1.500-an arlit karate dari 70-an kontingen Kota Malang bahkan di luar Provinsi Jatim. (awik/ria/kdr)
