Batu malangupdatenews99– Komisi A DPRD Provinsi Jawa Timur kaget, mendengar laporan anggaran KPUD Batu tidak dapat dicairkan karena ada tanda bintang. Hal itu terungkap ketika Komisi A DPRD Jatim mengadakan kunjungan kerja ( Kunker ) ke KPUD Batu, Senin ( 13/2/2023).
Komisi A DPRD Jawa Timur yang hadir Imam Mahruf, Aisyah Lilia Agustina dan Yordan Batara Goa.
Imam Mahruf menyebutkan tujuan dari kegiatan kunjungan kerjanya untuk memantau kegiatan yang dilakukan KPUD dalam melaksanakan pentahapan Pemilu sekaligus menerima masukan menyangkut kendala baik mengenai anggaran maupun persoalan lainnya yang berdampak pada terganggunya pelaksanaan Pemilu di Batu.
“ Kami datang ini melihat sejauh mana progres yang dilakukan KPUD Batu dalam melaksanakan pentahapan pemilu, sekaligus menampung aspirasi, adanya kendala baik mengenai anggaran mapun persoalan lainnya yang bisa berdampak terganggunya pelaksanaan Pemilu di Batu “ Ungkap Imam Mahruf wakil dari fraksi Gerinda.
Disebutkan, Kota Batu merupakan kota ke-8 yang menjadi sasaran kunjungan Komisi A DPRD Jatim, sedangkan kota lainnya yang sudah dipantau antara lain Jombang, Sidoarjo,
Imam, sempat kaget ketika mendapat laporan sampai hari ini anggaran KPUD Batu belum bisa dicairkan. Padahal tahapan Pemilu sudah mulai berjalan, mulai penetapan PPK, PPS dan Pantarlih. Bahkan uang operasional dan gaji perangkat juga belum.
“ terus dari mana dana operasional jika belum bisa dicairkan, walau sudah ada alokasinya dari KPU Pusat, namun hal itu jelas Kan menghambat itu namanya didaerah. “ ungkap Imam Makruf dari Fraksi Gerinda.
Masukan lainnya dari Batu yang akan dibahas dengan eksekutif yakni kebutuhan Gudang Logistik KPU, yang sampai sekarang belum terealisasi. Padahal gudang logistik merupakan saran vital dalam menyimpan dokumen negara dan data Pemilu. Semestinya Pemda Kota Batu responsif terhadap kebutuhan Gudang ini.
“ Kita akan koordinasi dengan Pemkot Batu dan Provinsi Jawa Timur, karena 2024 kebutuhan sarana Pemilu termasuk Gudang harus siap. Karena ini penting “ tegas Imam Makruf yang dfidukung anggota komisi A lainnya Yordan Batara Goa dari Fraksi PDIP.
Bahkan Yordan langsung menghubungi PJ. Walikota Batu Aries Agung Paewei, kebetulan sewaktu di Provinsi Jawa Timur merupakan mitra DPRD provinsi Jawa Timur.
“ Saya langsung kontak Pak Aries melalui WA untuk berkoordinasi dalam membantu pengadaan gudang logistik. Saya cukup kenal beliau sewaktu di Provoinsi Jatim, kita bermitra “ Ungkapnya.
Yoordan berharap Pemkot Batu, segera melakukan pembenahan dan renovasi Gudang logistik karena bangunannya memang katagorinya membahayakan, atapnya sudah melengkung artinya kayunya sudah bengkong dan atap mendelong mungkin ada kotoran diatasnya.
“ Oleh karena itu renovasi Gudang perlu mendapat prioritas. Info yang kami dapat ada perencanaan tinggal realisasi perbaikannya. Jika anggaran kurang kan bisa segera dicukupi melalui PAK “ Ujar Yordan usai melihat gudang logistik KPUD Yang berantakan.( Eno )