Surabaya malangupdatenews99 – Azir Alatas warga desa Junrejo kota Batu membatalkan transaksi penjualan tanah kepada Fajar (F) kepala kantor Cabang Pembantu Bank Jatim Bumiaji, yang ternyata uang pembelian tanah dari Fajar (F) tersebut didapat dari hasil tidak benar.
Setelah mengetahui dan tidak ingin terlibat,maka Azir Alatas selaku penjual dan penerima uang pembelian sebidang tanah di Desa Junrejo Kecamatan Junrejo Kota Batu membatalkan penjualan tanah serta mengembalikan uang pembelian tanah tersebut senilai Rp.950.000.000,- (sembilan ratus lima puluh juta rupiah) kepada Penyidik Kejati Jatim untuk selanjutnya dititipkan di Rekening Penyimpanan lainnya Kejati Jatim (pada Bank Mandiri), di.Kejati Jawa Timur,Kamis ( 29/9/2022).
Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Jawa Timur Fathur Rokhman SH.MH dalam rilisnya menyebutkan, kasus berawal saat tersangka WP pada tahun 2020 meminjam bendera PT. Adhitama Global Mandiri (AGM) dan sebagai direkturnya adalah tersangka JS mengajukan kredit jenis KMK Pola Keppres ke Bank Jatim untuk 3 (tiga) pekerjaan sejumlah Rp. 6.344.000.000,- dengan rincian masing – masing :
1. Pembangunan gedung MAN 3 Blitar : Rp. 1.544.000.000,-
2. Pembangunan Mart UN Malang : Rp. 2.100.000.000,-
3. Pembangunan Gelanggang di UB : Rp. 2.700.000.000,-
Dengan perjanjian antara tersangka JS sebagai direktur PT. AGM dengan Bank Jatim bahwa pembayaran kredit tersebut dilakukan pertermin, sesuai pembayaran yang dilakukan oleh pihak ketiga (dari PPK masing masing pekerjaan)
” Dalam pengajuan kredit tersebut atas saran tersangka F selaku Pimpinan Cabang Pembantu Bumiaji rekening PT. Adhitama Global Mandiri (AGM) dibuka di Capem Bumiaji Batu nomor rekening 1841000443 dan untuk realisasinya dilakukan di Cabang Batu, dengan jatuh tempo bulan April 2021″ ungkap Fathur.
Oleh karena itu Pimpinan Cabang Pembantu Bumiaji (tersangka F) maupun Penyelia Cabang Batu (tersangka Fr) tidak melakukan kontrol dan pemblokiran maka pembayaran termin berhasil ditarik secara keseluruhan oleh tersangka WP dengan cek yang ditanda tangani oleh tersangka JS.
Uang penarikan pembayaran dari termin tersebut dipergunakan oleh tersangka WP untuk: – Penyelesaian proyek lainnya tahun 2019;- Pembayaran fee jaminan kredit kepada almarhum YOYOK HARI, – Pembelian tanah di Desa Junrejo Kecamatan Junrejo Kota Batu milik AZIR ALATAS melalui Tersangka F (sekira Februari 2021)
” Sisa uang yang masih menjadi tanggungan PT. Adhitama Global Mandiri (AGM) untuk ketiga pekerjaan sejumlah Rp. 5.487.000.000,- ” tambahnya.
Disebutkan , Penyidikan kasus tipikor terhadap para tersangka tetap berjalan dan sedang menunggu hasil perhitungan kerugian negara yang pasti dari BPK Provinsi Jatim, lanjut Fathur Rokhman.( Eno )