Ketua Komisi C DPRD Batu  Dukung Langkah PJ. Walikota Batu Mengubah Pasar Induk Among Tani Menjadi Destinasi Wisata Baru

Ketua Komisi C DPRD Batu  Dukung Langkah PJ. Walikota Batu Mengubah Pasar Induk Among Tani Menjadi Destinasi Wisata Baru

Batu malangupdatenews99, – Ketua Komisi C DPRD Kota Batu, Khamim Tohari, memberikan dukungan penuh terhadap langkah PJ. Walikota Batu dalam menginisiasi transformasi Pasar Induk Among Tani menjadi destinasi wisata baru. Khamim Tohari meyakini bahwa inisiatif ini akan membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat.

Khamim Tohari menyatakan langkah transformasi tersebut merupakan gebrakan inovatif yang dapat mengubah wajah Pasar Induk Among Tani menjadi magnet baru bagi wisatawan lokal dan mancanegara.

“Saya melihat potensi besar dari proyek ini. Selain menghidupkan kembali citra pasar tradisional, ini juga akan menciptakan lapangan kerja baru dan memberikan dorongan ekonomi bagi para pedagang dan warga sekitar,” ujar Khamim Tohari dengan tegas, Kamis ( 19/10/2023 )..

Pasar Induk Among Tani, yang telah menjadi pusat perdagangan utama di Kota Batu, memiliki potensi besar untuk menjadi daya tarik wisata yang menarik. Kehadiran berbagai produk lokal, kuliner khas, dan budaya pasar tradisional menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.

Dukungan dari Ketua Komisi C DPRD Kota Batu ini turut memperkuat langkah PJ. Walikota Batu yang telah melakukan kajian mendalam terkait transformasi ini. Dengan melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk pedagang dan masyarakat sekitar, diharapkan program ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal bagi semua pihak.

Pasar Induk Among Tani yang mengalami pembaruan total, termasuk penataan infrastruktur dan peningkatan fasilitas. Pembangunan ini diharapkan dapat menjadi destinasi unggulan di Kota Batu, sejalan dengan visi untuk menjadikan kota ini sebagai destinasi pariwisata terkemuka di Indonesia.

Khamim Tohari juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk mendukung langkah ini demi kemajuan Kota Batu.

“Saya mengajak seluruh warga, terutama para pelaku usaha dan pedagang, untuk turut serta aktif dalam proses ini. Mari bersama-sama kita wujudkan Pasar Induk Among Tani sebagai destinasi wisata baru yang akan memajukan ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” tandasnya.

Dengan adanya dukungan dari Ketua Komisi C DPRD Kota Batu, langkah transformasi Pasar Induk Among Tani menuju destinasi wisata baru diharapkan dapat berjalan dengan sukses dan membawa manfaat yang besar bagi masyarakat Kota Batu serta pariwisata di kawasan tersebut.

Seiring dengan penantian proses peresmian Pasar Induk Among Tani, Khamim Tohari mengusulkan kepada pemerintah Kota Batu agar bisa merencanakan penataan kendaraan wisata yang akan memasuki kawasan ini. Salah satu kebijakan penting adalah memasukkan bus wisata dan mobil satelit (moboil wisata) ke dalam area Pasar Induk Among Tani.

Menurut Khamim hal ini untuk memaksimalkan manfaat dari transformasi Pasar Induk Among Tani sebagai destinasi wisata baru. Dengan memasukkan bus wisata dan mobil satelit ke dalam kompleks pasar, diharapkan akan terjadi efisiensi dalam akses dan penyebaran wisatawan di kawasan tersebut.

“Kebijakan ini adalah bagian dari strategi untuk memaksimalkan potensi destinasi wisata baru di Kota Batu. Dengan menata kendaraan wisata di Pasar Induk Among Tani, diharapkan dapat menciptakan pengalaman wisata yang lebih menyeluruh dan memudahkan akses bagi para wisatawan,” papar Khamim Tohari yang juga Pengusaha ini.

Langkah ini juga sejalan dengan visi pemerintah Kota Batu untuk mengembangkan kawasan wisata yang inklusif dan ramah pengunjung. Dengan demikian, tidak hanya wisatawan yang menggunakan kendaraan pribadi yang dapat menikmati destinasi baru ini, tetapi juga mereka yang memilih menggunakan bus wisata atau mobil wisata.

Dengan penataan kendaraan wisata di Pasar Induk Among Tani, diharapkan akan tercipta suasana yang lebih teratur dan ramah pengunjung bagi para wisatawan. Hal ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi kawasan wisata lainnya dalam upaya meningkatkan kualitas pengalaman wisata di Kota Batu.( Eno )